Kamis, 14 Ags 2025
Nasional

Ibu Kota Nusantara Diprediksi Bakal Kebanjiran Investasi, Termasuk Pembangunan Lapangan Golf

harianbenua.com – Menteri Investasi/Kepala BKPM Rosan Roeslani optimistis bahwa Ibu Kota Nusantara (IKN) akan menjadi magnet bagi investasi. Salah satu proyek yang dipastikan akan hadir adalah pembangunan lapangan golf.

Rosan mengungkapkan bahwa sejak tahun 2023 hingga September 2024, telah dilakukan sejumlah peletakan batu pertama atau groundbreaking untuk berbagai proyek, termasuk hotel, rumah sakit, sekolah, dan fasilitas olahraga seperti lapangan golf.

“Sudah ada beberapa investor yang menandatangani kesepakatan, termasuk 3-4 pihak yang ingin membangun lapangan golf,” kata Rosan dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Investasi/BKPM, Jakarta, pada Selasa (15/10/2024).

Meskipun demikian, Rosan tidak menyebutkan nama perusahaan yang terlibat dalam pembangunan lapangan golf tersebut. Namun, dua perusahaan yang berencana membangun lapangan golf di IKN adalah PT Citra Kotabaru Nusantara (Ciputra Group) dan PT Intiland.

Di sisi lain, investasi asing mulai mengalir ke IKN. Dalam groundbreaking ke-8 yang berlangsung pada September lalu, terdapat perusahaan China, Delonix, yang akan mengembangkan kawasan mixed use. Selain itu, Magnum Investment dari Rusia juga berencana membangun kawasan hunian mewah bernama Magnum Nusantara Resort. Australia Independent School juga terlibat dengan pembangunan fasilitas pendidikan yang mencakup pendidikan anak usia dini hingga sekolah menengah atas.

Rosan juga mencatat bahwa hasil penjajakan dengan pemerintah Singapura menunjukkan perkembangan positif. BUMN Singapura, Sembcorp, tertarik untuk berinvestasi di IKN, terutama dalam proyek solar panel senilai USD 60 juta. “Insya Allah, akhir tahun ini proyek tersebut sudah selesai dan akan menyediakan energi bersih di IKN,” tambahnya.

“Menurut saya, seeing is believing. Jika kita datang ke sana, banyak diskusi yang sedang berlangsung dengan investor asing lainnya untuk berinvestasi di IKN. Mereka telah melihat kemajuan yang ada dan mulai terbentuknya ekosistem di sana,” tutup Rosan.



Baca Juga