Minggu, 22 Des 2024
Nasional

Amerika Serikat Berikan Hibah USD 7,6 Juta untuk Pengembangan Kota Cerdas di IKN

harianbenua.com – Plt. Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) sekaligus Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, mengapresiasi dukungan pemerintah Amerika Serikat yang memberikan dana hibah kepada IKN Nusantara. Hibah ini bertujuan untuk mewujudkan Kota Cerdas Nusantara, sebuah proyek besar yang diharapkan menjadi simbol kota global masa depan.

Dalam sebuah acara di Jakarta, Basuki menyampaikan rasa terima kasih atas kontribusi Amerika Serikat dan mengundang negara-negara lain untuk turut serta dalam pengembangan IKN. Pada acara tersebut, Basuki bersama Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia, Kamala Shirin Lakhdhir, menandatangani perjanjian hibah dengan Badan Perdagangan dan Pembangunan Amerika Serikat (USTDA). Hibah ini bernilai USD 7,6 juta dan akan digunakan untuk pembangunan pusat komando (Command Center) sebagai bagian dari proyek Kota Cerdas Nusantara. Dengan perjanjian ini, total hibah dari USTDA kepada Otorita IKN kini mencapai USD 10,09 juta.

USTDA, sebagai lembaga pemerintah Amerika Serikat, berperan dalam mendukung pembangunan ekonomi di negara-negara berkembang seperti Indonesia. Melalui kerjasama ini, implementasi teknologi kota cerdas di Nusantara diharapkan dapat dipercepat, dengan fokus pada solusi inovatif yang bisa diintegrasikan dalam pengelolaan kota.

Sebelumnya, pada 2 Mei 2024, Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital Otorita IKN, Mohammed Ali Berawi, telah menandatangani perjanjian hibah senilai USD 2,49 juta bersama Direktur USTDA, Enoh T. Ebong, di Los Angeles. Hibah tersebut dialokasikan untuk pengembangan solusi digital di IKN. Dengan penandatanganan terbaru pada 20 September 2024, dukungan Amerika Serikat terhadap proyek ini semakin menguat.

Selain itu, Otorita IKN juga akan bekerja sama dengan tujuh perusahaan teknologi global asal Amerika Serikat, seperti Amazon Web Services, Autodesk, Cisco, Esri, IBM, Honeywell, dan Motorola. Kolaborasi ini akan memfokuskan pengembangan pusat komando yang bertujuan untuk memfasilitasi manajemen kota cerdas di IKN.

Duta Besar Amerika Serikat, Kamala Shirin Lakhdhir, menyatakan bahwa hibah ini merupakan simbol dukungan kuat Amerika Serikat terhadap pembangunan IKN. Ia menekankan bahwa proyek ini adalah percontohan yang memperlihatkan keunggulan teknologi dalam menciptakan kota yang lebih efisien dan berkelanjutan. Hibah ini merupakan bagian dari upaya internasional untuk membangun kota cerdas di Nusantara.



Baca Juga