Proyek Terowongan Jalan Otista – Jalan Kakap di Samarinda Diharapkan Selesaikan Masalah Kemacetan

harianbenua.com – Pemerintah Kota Samarinda, di bawah kepemimpinan Walikota Andi Harun, terus berkomitmen pada peningkatan infrastruktur untuk kesejahteraan masyarakat. Salah satu proyek signifikan yang sedang dilaksanakan adalah pembangunan terowongan (tunnel) yang akan menghubungkan Jalan Otista dan Jalan Kakap.

Proyek terowongan ini diharapkan dapat mengatasi kemacetan yang selama ini sering terjadi, terutama di kawasan Gunung Mangga. Masyarakat setempat berharap pembangunan ini dapat selesai tepat waktu dan menjadi solusi efektif untuk masalah kemacetan yang telah lama mengganggu.

Rudi, seorang warga Samarinda, mengungkapkan harapannya terhadap proyek ini. “Jika tanjakan terowongan ini tidak setinggi tanjakan di Sungai Dama, semoga kendaraan berat seperti truk bisa melewati Sungai Dama, sehingga pengendara pribadi dapat menggunakan terowongan. Dengan demikian, risiko kemacetan di tanjakan Jalan Otista Sungai Dama dapat berkurang. Kami berharap pengerjaannya tidak mengalami keterlambatan seperti proyek-proyek lainnya,” ujarnya.

Sementara itu, Yana berharap terowongan dapat selesai sesuai dengan jadwal yang direncanakan. “Saya sudah mengikuti perkembangan proyek ini sejak awal pembangunan di sisi Jalan Sultan Alimuddin dan kini terowongan mulai terlihat bentuknya. Semoga ini bisa menjadi solusi untuk memecah kemacetan di Jalan Otista dan Sungai Dama, entah truk yang menggunakan terowongan atau pengendara pribadi,” kata Yana.

Agus, seorang warga dari Jalan Sejati Sambutan, juga mengungkapkan harapannya. “Saat ini, Jalan Otista dan Sungai Dama sering mengalami kemacetan, begitu juga dengan Jalan Lumba-Lumba Selili. Dengan adanya terowongan, semoga kemacetan bisa teratasi. Pengalaman saya menunjukkan bahwa saat macet, sulit untuk bergerak. Mudah-mudahan proyek ini cepat selesai,” harapnya.