harianbenua.com – Anggota DPRD Kalimantan Timur, Fuad Fakhruddin, menegaskan bahwa Kaltim membutuhkan pemimpin yang visioner untuk memanfaatkan momentum penetapan daerah ini sebagai lokasi Ibu Kota Negara (IKN). Menurutnya, sinergi yang kuat antara pemerintah daerah dan pusat adalah kunci keberhasilan.
“Kaltim sebagai IKN membuka peluang besar untuk pengembangan daerah, tetapi kita butuh pemimpin yang punya visi dan komitmen untuk membawa perubahan,” kata Fuad pada Kamis (26/11/2024). Ia menambahkan, pemimpin tersebut harus mampu menjawab tantangan sekaligus memaksimalkan peluang pembangunan.
Fuad menyebut bahwa penetapan Kaltim sebagai IKN memberikan tanggung jawab besar bagi pemimpin daerah untuk memastikan wilayah ini tidak tertinggal dalam arus pembangunan nasional. “Kaltim harus hadir sebagai pelaku utama, bukan hanya pendukung pembangunan IKN,” tegasnya.
Ia juga mendorong pemerintah daerah untuk berkolaborasi erat dengan pengelola IKN agar manfaat pembangunan dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat. Fuad yakin bahwa kerja sama yang baik akan mempercepat kemajuan di berbagai sektor, terutama infrastruktur dan ekonomi.
Sebagai wilayah yang kaya akan sumber daya alam dan manusia, Fuad menilai Kaltim memiliki modal besar untuk berkembang. Namun, keberhasilan ini sangat bergantung pada bagaimana pemimpin daerah mengelola dan memanfaatkan potensi tersebut dengan bijak.
Selain itu, Fuad menekankan pentingnya pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Kaltim. Menurutnya, akses infrastruktur yang memadai dan pengembangan ekonomi yang merata akan menciptakan keseimbangan dan kemajuan bagi masyarakat.
“Kita butuh pemimpin yang mampu mengelola perubahan dan memajukan Kaltim dengan sinergi bersama IKN. Dengan itu, masa depan Kaltim akan lebih cerah,” ujarnya. Fuad berharap ke depan Kaltim dapat tumbuh menjadi daerah yang lebih maju, adil, dan sejahtera. (adv)
– Husaini