harianbenua.com – Sayid Muziburrahman, anggota DPRD Kalimantan Timur, mengungkapkan bahwa salah satu prioritas utamanya di periode pertama legislatif adalah memperjuangkan pembangunan Posyandu di Kota Samarinda. Usai melakukan reses di Jalan Rajawali, Muzib menyebutkan banyak warga yang menginginkan Posyandu baru atau perbaikan Posyandu yang ada, terutama di wilayah padat penduduk.
Muzib menegaskan, Posyandu memiliki peran penting dalam menyediakan pelayanan kesehatan dasar, terutama dalam upaya pencegahan stunting dan malnutrisi pada ibu dan anak. Ia juga menilai bahwa Posyandu harus lebih representatif dan terjangkau, agar dapat berfungsi optimal dalam membantu masyarakat yang tinggal jauh dari fasilitas kesehatan utama seperti rumah sakit dan Puskesmas.
Selain di perkotaan, wilayah perbatasan dan pedalaman, seperti Bantuas dan Samarinda Utara, juga membutuhkan perhatian khusus dalam hal fasilitas Posyandu. Mengingat tingginya minat masyarakat untuk memanfaatkan layanan kesehatan di Posyandu, Muzib akan mengusulkan pemerintah daerah untuk mengalokasikan anggaran lebih besar untuk pembangunan dan perbaikan fasilitas kesehatan tersebut.
Dalam jangka panjang, Posyandu yang representatif akan mendukung program pemerintah untuk menanggulangi stunting dan meningkatkan kualitas kesehatan ibu dan anak. Muzib berharap target pemerintah menurunkan angka stunting di Kaltim pada tahun 2024 dapat tercapai melalui perbaikan infrastruktur Posyandu dan peningkatan kapasitas kader Posyandu.
Tak hanya itu, Muzib juga menyoroti ketimpangan distribusi tenaga medis yang ada di Kaltim, terutama di daerah-daerah terpencil seperti Mahakam Ulu. Ia mengharapkan adanya pemerataan tenaga medis melalui program internsip yang dicanangkan pemerintah pusat untuk mengatasi masalah ini. (adv)
– Husaini