harianbenua.com – Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur, Sapto Setyo Pramono, menilai bahwa pendataan penerima subsidi gas LPG perlu diperbaiki agar distribusinya tidak salah sasaran. Ia mengungkapkan bahwa banyak keluarga yang seharusnya tidak berhak menerima subsidi, justru mendapatkan gas LPG bersubsidi yang seharusnya untuk masyarakat kurang mampu.
“Masalahnya sangat jelas, siapa yang berhak menerima subsidi gas LPG ini tidak terdata dengan baik. Banyak yang mampu secara ekonomi juga menggunakan subsidi tersebut, sementara keluarga miskin yang seharusnya mendapatkannya tidak terlayani,” ujar Sapto, Selasa (5/11/2024).
Sapto mengkritik ketidakjelasan data penerima subsidi yang menyebabkan kebijakan subsidi menjadi tidak efektif. “Bahkan masalah dalam distribusi bantuan sosial seperti PKH dan dana hibah juga timbul akibat pendataan yang buruk. Tidak ada data yang valid mengenai siapa yang benar-benar membutuhkan subsidi ini,” tambahnya.
Menurut Sapto, selama pendataan ini tidak diperbaiki, kebijakan subsidi akan terus menyasar kelompok yang tidak tepat, dan ini akan menciptakan ketimpangan sosial di masyarakat.
Sapto berharap pemerintah segera melakukan evaluasi menyeluruh terhadap sistem pendataan yang ada agar kebijakan subsidi bisa berjalan dengan baik, dan masyarakat yang benar-benar membutuhkan dapat merasakannya. Ia juga menegaskan bahwa perbaikan pendataan adalah langkah awal yang sangat penting dalam menyelesaikan masalah ini. (adv)
– Husaini